Airlangga Mitra International

Jasa Penyusunan Kajian Bisnis Perusahaan

Kami adalah mitra konsultan bisnis terpercaya dengan memberikan layanan terbaik bagi semua organisasi tanpa melihat besar-kecil dengan mengutamakan kehandalan, professionalisme, dan tanggap.

Definisi Business Study

Studi bisnis merupakan satu tahapan awal dalam sebuah perusahaan yang nantinya dikembangkan menjadi roadmap untuk masing-masing unit sesuai kebutuhan perusahaan, Misalnya, ada sebuah perusahaan yang akan melakukan pengembangan bisnis pasti membutuhkan business study. Di dalam business study ini, kita dapat melihat ada dimana potensi pasar perusahaan, seberapa besar kapasitas keuangannya, seberapa jauh pengelolaan organisasinya untuk menjangkau pasar perusahaan tersebut. 

Business study adalah bidang studi yang berfokus pada aspek-aspek dasar bisnis dan manajemen. Ini mencakup beragam topik seperti akuntansi, keuangan, pemasaran, sumber daya manusia, manajemen operasi, dan manajemen strategisTujuan dari business study adalah untuk memberikan siswa pemahaman yang komprehensif tentang bagaimana bisnis berfungsi dan dikelola dalam ekonomi global. Siswa yang belajar bisnis dapat bekerja di berbagai bidang seperti keuangan, pemasaran, konsultan manajemen, dan lainnya.

Manfaat Studi Bisnis

Komponen Komponen dalam Kajian Bisnis

Komponen dalam business study antara lain aspek akuntansi, keuangan, pemasaran, studi organisasi, manajemen sumber daya manusia, project management, dsb. Jadi, komponen dalam business study ini mulai dari hulu hingga hilir. Komponen dalam bisnis studi sangat beragam dan berkembang sesuai kondisi perusahaan, misalnya ada project atau bisnis baru maka perlu dianalisis dengan studi kelayakan bisnis (feasibility study). 

Tahapan Corporate Financial Planning​

Corporate FinancialPlan Kurang lebih 90 hari atau 3 bulan, tapi juga tidak menutup kemungkinan bisa lebih cepat atau lebih lama tergantung dari nilai perusahaan atau nilai proyek yang akan dikelola oleh perusahaan. Tahapan dalam penyusunan corporate financial planning ini berbeda-beda, karena setiap perusahaan memiliki kompleksitas sendiri-sendiri, tentunya ini tidak bisa kita gunakan secara general. 

Dampak Positif Business Study bagi Stakeholders

Alat Analisis yang Digunakan

Alat-alat analisis yang digunakan disesuaikan dengan masalah yang dihadapi perusahaan. Jika perusahaan ingin mengetahui kelemahan dari usaha maka menggunakan alat analisis AIDA (awareness, interest, desire, action). AIDA merupakan salah satu model pemasaran yang menjelaskan proses yang dilalui konsumen hingga akhirnya memutuskan untuk membeli produk atau menggunakan jasa. Beberapa alat analisis yang digunakan dalam penyusunan business study antara lain:

  1. Analisis SWOT: ini adalah analisis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (SWOT) dari suatu perusahaan atau organisasi.
  2. Analisis PEST: ini adalah analisis yang digunakan untuk mengevaluasi faktor politik, ekonomi, sosial, dan teknologi (PEST) yang mempengaruhi perusahaan atau industri.
  3. Analisis Porter Five Forces: ini adalah analisis yang digunakan untuk mengevaluasi kompetisi dalam industri, termasuk kekuatan pembeli dan penjual, persaingan antar pesaing, potensi entri baru, dan kekuatan substitusi.
  4. Analisis BCG: ini adalah analisis yang digunakan untuk mengevaluasi portofolio produk atau bisnis perusahaan, menempatkan produk atau bisnis dalam kategori “question mark”, “star”, “cash cow” atau “dog”.
  5. Analisis Porters value chain: Ini adalah analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi aktivitas utama dalam suatu perusahaan dan mengevaluasi bagaimana perusahaan dapat meningkatkan nilai yang ditambahkan melalui setiap aktivitas.
  6. Analisis break-even point: ini adalah analisis yang digunakan untuk menentukan titik di mana suatu perusahaan tidak mengalami kerugian dan mulai menghasilkan laba.
  7. Analisis Ratio : Analisis ini digunakan untuk mengevaluasi kondisi keuangan perusahaan dengan mengukur rasio-rasio keuangan seperti rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio profitabilitas, dll.
  8. Analisis Data : analisis yang digunakan untuk mengevaluasi data yang dikumpulkan dari berbagai sumber seperti survei, wawancara, observasi dll.

Metode Kerangka Berpikir

Kami berusaha menjawab tantangan usaha ini akan dibawa kemana, maka metode kerangka berpikirnya adalah mengevaluasi visi dan misi, tujuan dan sumber daya yang dimiliki perusahaan. Kemudian menyusun strateginya seperti apa, misalkan sebuah perusahaan terfokus pada cost sehingga berupaya membuat produk dengan harga yang murah sehingga dapat dikenal dan dijangkau konsumen, setelah itu baru membuat diversifikasi produk dengan harga yang lebih tinggi. Terakhir, menyusun faktor-faktor yang mendukung strategi perusahaan.

Contoh Kajian Bisnis (Business Study)

Contoh business study yang dapat dilakukan oleh perusahaan atau organisasi antara lain:

  1. Studi pasar: melakukan analisis tentang segmen pasar, kompetitor, dan tren pasar untuk menentukan strategi pemasaran yang tepat
  2. Analisis kinerja keuangan: melakukan analisis tentang laporan keuangan perusahaan untuk mengevaluasi kinerja keuangan perusahaan dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan
  3. Studi pendayagunaan sumber daya: melakukan analisis tentang pemanfaatan sumber daya perusahaan untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya
  4. Riset produk: melakukan analisis tentang kebutuhan dan preferensi pelanggan untuk mengembangkan produk atau jasa yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan
  5. Analisis industri : melakukan analisis tentang kondisi industri dan posisi perusahaan dalam industri tersebut, untuk memahami kekuatan dan kelemahan perusahaan dan menemukan peluang dan ancaman.
  6. Studi kelayakan bisnis: melakukan analisis tentang prospek bisnis sebuah proyek atau usaha baru, untuk menentukan apakah proyek atau usaha tersebut layak untuk dijalankan.

Lama Pengerjaan Business Study

Terdapat 3 pola di pasaran dalam penyusunan business study ini, antara lain :

  1. Memberikan workshop/training kepada pihak yang ditugaskan untuk menyusun business study ini, sehingga membutuhkan waktu kurang lebih 2 hari.
  2. Mendampingi pengerjaan staff perusahaan untuk menyusun business study, jadi misalkan pengerjaan selesai 10% maka akan dikoreksi oleh tim kami, untuk lama waktunya menyesuaikan progress dari staff yang bertugas.
  3. Menyerahkan penyusunan business study  ini kepada tim konsultan kami, jadi tim kami yang mengerjakan dari awal hingga akhir, idealnya membutuhkan waktu sekitar 3 bulan atau bisa lebih cepat sekitar 1 bulan selesai.

Menemukan Sesuatu yang Menarik?

Anda juga dapat memulai konsultasi dengan menghubungi 08125296854